Pengertian Perencanaan dan Jenis-jenis Perencanaan
Pengertian
Perencanaan dan Jenis-jenis Perencanaan
A.
Pengertian
Perencanaan
1. Prajudi Atmosudirdjo
Perencanaan adalah perhitungan dan
penentuan tentang sesuatu yang kan di jalankan dalam rangka mencapai tujuan
tertentu, siapa yang melakukan, bilamana, dimana, dan bagaimana cara
melakukanya.
2. S.P. Siagian
Perencanaan sebagai keseluruhan
proses pemikiran secara matang menyangkut halhal yang akan di kerjakan dimasa
dating dalam rangka mencaoai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.
3. G.R.Terry
Perencanaan
adalah memilih dan menghubungkan fakta dan membuat serta menggunakan
asumsi-asumsi mengenai masa datang dengan jalan menggambarkan dan merumuskan
kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.
4. Louis A.Allen
Perencanaan adalah menentukan
serangkaian tindakan untuk mencapai hasil yang diiginkan
5. Billy E.Goetz
Perencanaan adalah pemilihan yang
fundamental dan masalah perencanaan timbul,jika terdapat alternatif-alternatif.
6. Drs.H.Malayu S.P Hasibuan
Perencanaan adalah sejumlah keputusan
mengenai keinginan dan berisi pedoman pelaksanaan untuk mencapai tujuan yang
diinginkan itu.
7. Harold Koontz dan Cyril O’Donnel
Perencanaan adalah fungsi seorang
manajer yang berhubungan dengan memilih tujuan-tujuan, kebijakan-kebijakan,
prosedur-prosedur, program-program dari alternatif-alternatif yang ada.
8. R.
Schermerhorn
Perencanaan adalah proses penetapan
tujuan dan penentuan apa yang harus dikerjakan untuk merealisasikannya.
9. Samuel
Certo
Perencanaan adalah
proses penentuan bagaimana sistem manajemen (organisasi) akan mencapai atau
merealisasikan tujuannya.
10.
Menurut Prof. Bintoro Tjokroamidjojo :
a. Perencanaan
dalam arti luas : suatu proses mempersiapkan secara sistematiskegiatankegiatan
yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu. Olehkarena itu pada
hakekatnya terdapat pada tiap jenis usaha manusia.
b. Perencanaan
adalah suatu cara bagaimana mencapai tujuan sebaik-baiknya dengansumber-sumber
yang ada supaya lebih efisien dan efektif.
c. Perencanaan
adalah penentuan tujuan yang akan dicapai atau yang akan dilakukan,bagaimana,
bilamana dan oleh siapa.
B.
Jenis-Jenis
Perencanaan
1. Perencanaan
Abstrak
Perencanaan
abstrak adalah perencanaan yang masih berada di dalam pikran atau masih dalam
angan-angan manusia. Perencanaan abstrak ini belum tertuang dalam wujud
perencanaan nyata dan belum tertuang dalam sebuah dokumen.
2. Perencanaan
Rill
Perencanann
riil adalah perencanaan yang telah tersusun secara sistematis. Perencanaan ini
juga telah tertulis dan tertuang dalam sebuah kertas atau dokumen.
3. Perencanaan
Jangka Pendek
Perencanaan
ini meliputi jangka waktunya 1 tahun. Perencanaan ini di sebut juga perencanaan
operasional tahunan .
Contohnya: Perencanaan Operasional Tahunan (POT) ►
APBN, yang berisikan :
a. Rencana
Sektor; Sub Sektor; Program; dan Proyek ( DIP ► PO)
b. Paket
Kebijaksanaan
c. Perencanaan
Pembangunan Di Tingkat Daerah, yaitu Daerah Propinsi dan Kabupaten/Kota ►
REPELITA DAERAH ► APBD
d. Perencanaan
Pembangunan Tingkat Desa ► Kepala Desa + BPD
4. PerencanaanJangka Menengah
Perencanaan
ini meliputi jangka waktunya 3 sampai 8 tahun.
Di Indonesia umunya 5 tahun. Ini merupakan penjabaran atau uraian
perencanaan jangka panjang, walaupun perencanaan jangka menengah ini masih
bersifat umum tetapi sudah di tampilkan sasaran yang di proyeksikan secara
kuantitatif.
Contohnya REPELITA,
yang berisikan :
a.
Strategi Dasar Pembangunan
b.
Kerangka Rencana atau Kerangka Makro
c.
Rencana Daerah-daerah (Regional)
5.
Perencanaan Jangka Panjang
Perencanaan
ini meliputi jangka waktu hingga 10 tahun keatas dalam perencanaan ini belum di
tampilkan sasaran sasaran yang bersifat kuantitatif tetapi lebih kepada
proyeksi atau perspektif atas keadaan ideal yang di inginkan dan pencapaian keadaan
yang bersifat pundapental.
Contohnya: GBHN
► Pola Umum Pembangunan Nasional ( PUPN ) yang berisikan :
a.
Pola Pembangunan Nasional ( PDPN )
b.
Pola Dasar Pembangunan Jangka Panjang (PDPJP)
Komentar
Posting Komentar