sejarah transportasi

Sejarah Perkembangan Transportasi

Perkembangan sistem transportasi berjalan sesuai dengan bertambahnya kebutuhan manusia. Ketika manusia belum begitu banyak dan sering melakukan aktivitas dan mobilitas, kebutuhan akan transportasi juga masih rendah. Semakin berkambangnya zaman dan bertambahnya aktivitas manusia beserta mobilitasnya, maka kebutuhan akan transportasi juga meningkat. Perkembangan transportasi sendiri berjalan secara perlahan. Zaman dahulu manusia melakukan mobilitas dengan berjalan kaki yang kemudian berkembang dengan transportasi yang dibantu oleh tenaga hewan dan pada masa yang lebih lanjut mulai berkembang alat transportasi menggunakan mesin.
Perkembangan transportasi sendiri dibagi menjadi beberapa masa, yaitu masa sebelum terjadinya industrialisasi dan masa sesudah industrialisasi.
a.    Perkembangan transportasi sebelum masa industrialisasi
Perkembangan transportasi sebelum masa industrialisasi diawali sekitar 3500 tahun SM ditandai dengan penemuan roda yang digunakan oleh manusia untuk memindahkan barang. Tahun 3500 SM juga menjadi awal dikembangkannya moda transportasi air yaitu kapal. Kemudian tahun 2000 SM manusia mulai menggunakan kuda sebagai alat transportasi mereka. kapal selam pertama kali dikembangkan pada tahun 1620 M oleh seorang bernama Cornelis Drebbel. Mobil yang digerakkan menggunakan mesin uap mulai digunakan pada tahun 1769 M. Tahun 1790 M ditemukan alat transportasi sepeda dan mulai digunakan oleh masyarakat sebagai alat penunjang aktivitas mereka. dapat disimpulkan bahwa perkembangan transportasi pada masa sebelum industrialisai berjalan lambat.

b.    Perkembangan Transportasi Setelah Masa Industrialisasi
Masa industrialisasi adalah masa di mana manusia telah menggunakan mesin uap sebagai alat bantu dalam aktivitas produksi maupun aktivitas lainnya. Perkembangn transportasi pada masa ini diawali dengan digunakannya mesin uap sebagai alat bantu dalam pengoperasian alat transportasi. Penggunaan mesin uap untuk transportasi diawali oleh moda transportasi kereta api dan kapal laut. Perkembangan selanjutnya adalah di mana telah ditemukan sistem pembakaran dalam yang disusul oleh penemuan mesin turbin gas di mana mesin turbin gas berkembang menjadi turbo jet yang digunakan untuk mesin pesawat terbang.
Tahun 1801 adalah tahun di mana lokomotif kereta api ditemukan oleh Richard Trevithick dan disempurnakan oleh George Stephensen. Sepeda motor ditemukan pada tahun 1867, Ferdinan von Zeppelin membuat pesawat udara pertama pada 1899. Pemerintah Jerman membuat inovasi dengan membangun Autobahn (jalan bebas hambatan) pertama pada tahun 1932. Perkembangan moda transportasi yang kemudian berkembang adalah pesawat supersonik yang pertama terbang pada tahun 1947, enam tahun kemudian diluncurkanlah kapal laut yang digerakkan oleh tenaga nuklir.

c.    Tahapan Perkembangan Transportasi dalam Buku Transportasi Laut Indonesia (analisis sistem & studi kasus)
1.    Tahapan immobilitas dan masyarakat tradisonal. Pada masa ini kegiatan pengangkutan masih terbatas, hubungan keluar daerah masih terbatas, perekonomian masih tertutup dan perdagangan belum berkembang.
2.    Tahap perbaikan sarana transportasi dan pertumbuhan perdagangan. Tahap ini ditandai dengan berkembangnya perdagangan. Pada tahap ini, transportasi diperlukan guna memperluas perdagangan.
3.    Tahap menuju stabilitas dan tingkat hidup yang lebih tinggi. Tahap ini dimulai setelah adanya mekanisasi alat transportasi sejalan dengan tumbuhnya kegiatan industri.
4.    Tahap motorisasi.tahap ini ditandai dengan semakin bergantungnya masyarakat terhadap teknologi transportasi. Pembangunan insfrastruktur jalan raya, pelabuhan juga ikut dikembangkan. Sehingga dapat membuka daerah-daerah baru yang sebelumnya belum terjangkau.
5.    Tahap peningkatan teknologi motorisasi, seperti teknologi penerbangan, teknologi kapal-kapal cepat, dan sebagainya, merupakan penaklukan perbedaan jarak dan disertai peningkatan kegiatan(M. Yamin Jinca,2011:4).

Perkembangan transportasi bukan hanya terfokus pada perkembangan moda transportasinya saja, tetapi juga memperhatikan juga sarana penunjang transportasi seperti jalan dan bahan bakar yang digunakan untuk menggerakkan moda transportasi tersebut. Seperti diketahui bahwa perkembangan transportasi setelah masa industrialisasi menimbulkan masalah penggunaan energi yang luar biasa banyak dikarenakan hampir seluruh moda transportasi yang ada menggunakan bahan bakar fosil. Penggunaan bahan bakar fosil tersebut akan menyebabkan adanya emisi gas buang yang tinggi dan bisa menyebabkan efek rumah kaca. Saat ini pula banyak pihak yang telah sadar akan masalah tersebut dan mulai mengembangkan bahan bakar yang ramah lingkungan.
Perkembangan transportasi di Indonesia juga tak terlepas dari pengaruh perkembangan transportasi dunia. Perkembangan transportasi di Indonesia yang dulunya menggunakan alat-alat transportasi yang sederhana baik oleh bantuan hewan ataupun alat sederhana lainnya sampai saat ini alat transportasi yang ada telah menggunakan tenaga mesin dengan bahan bakar fosil. Perkembangan transportasi di Indonesia terjadi menyeluruh baik pada moda transportasi darat, laut bahkan transportasi udara. Perkembangan transportasi tersebut ditunjang oleh perkembangan jalan, terminal-terminal, pelabuhan, dan bandara di seluruh wilayah di Indonesia.

Komentar

Postingan Populer